PERCOBAAN 2 KONDISI 20
Buatlah rangkaian T flip flop seperti pada gambar pada percobaan dengan ketentuan input B0=clock, B1=1, B2=clock
2. Gambar rangkaian simulasi[kembali]
4.Prinsip Kerja Rangkaian[kembali]
T Flip-flop dibuat menggunakan flip-flop J-K yang kedua inputannya (J dan K) digabungkan menjadi satu sehingga hanya ada satu jalan masuk.Keluaran flip-flop ini akan selalu toogle atau selalu berlawanan dengan kondisi sebelumnya. Kalau keadaan keluaran flip-flop 0, maka setelah adanya sinyal pemicu keadaan-berikut menjadi 1 dan bila keadaannya 1, maka setelah adanya pemicuan keadaannya berubah menjadi 0.
Flip-flop rangkaian percobaan terdiri dari 5 kaki input dan 2 kaki output. Kaki input R dihubungkan ke B0, S dihubungkan ke B1, J dan K disatukan dan dihubungkan ke VCC, kemudian clock dihubungkan ke B2. Pada percobaan ini terlihat bahwa untuk clk berada pada kondisi low aktif atau rangkaian dapat aktif jika outputnya berlogika 0. Sedangkan untuk percobaan dengan kondisi yang dipilih, posisi clknya adalah diberi sinyal clock, sehingga untuk input pada clocknya saat ini tidak aktif. Ditinjau dari kaki set yang berlogika 1, sedangkan diketahui rangkaian aktiv low. Kaki J dan K yang digabungkan menjadi satu pada kondisi ini keduanya berlogika 1. Antara kaki J,K dan set reset tidak ada yang inputnya 0 memenuhi syarat aktif low jadi tidak ada kaki rangkaiannya yang aktif. Sehingga dalam menentukan output yang keluar bisa terbukti dari tabel kebenarannya yakni saat active low dan input T=1 maka akan dihasilkan output Q=0 dan Q'=1.
Namun jika divariasikan yakni input pada kaki setnya diubah menjadi 0, maka kaki set akan aktif menghasikaan output Q=1. Sedangkan pada percobaan terlihat Q' bersifat toggle yakni bergantian 1 ke 0 dan 0 ke 1 sesuai dengan kondisi B2= clock.Pada percobaan B2 dihubungkan dengan clock. Hal ini menyebabkan kaki reset tidak aktif sehingga output yang kelar yakni Q' akan sama dengan input awalnya (toggle) bergantian 1 ke 0 dan 0 ke 1.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar